LAPORAN TAHUNAN YAYASAN PULEH ACEH TAHUN 2010

KEGIATAN RUTIN YAYASAN PULEH ACEH
Pada tahun 2010, kegiatan rutin yang dilakukan di yayasan puleh area aceh,sebagai berikut:
A.   Operasional Kantor
Pada tahun 2010, yayasan Puleh Aceh masih di pimpin oleh Dian Marina Sebagai Koordinator Area yang dibantu oleh 7 orang Staf

Kegiatan operasional kantor yang dilakukan merupakan kegiatan rutin, seperti :
Mengelola seluruh Sumber Daya yang  ada di puleh Aceh (SDM, Keuangan, Asset) dan mengelola Seluruh Program yang sedang dijalankan oleh Puleh Aceh.  

Kegiatan operasional ini dilakukan oleh tim Managemen Puleh Aceh, yang terdiri dari: Koordinator Area, Staf Admin dan Keuangan, Staf Layanan Langsung, Staf Pengembangan Kapasitan dan Staf Riset, Publikasi dan Dokumentasi.

B.   Klinik Layanan Langsung
Pada tahun 2010, Divisi Layanan Langsung Yayasan Puleh Aceh Khususnya Bagian Klinik telah  memberikan penanganan psikologis terhadap 8 kasusu kekerasan terhadap perempuan dan anak yang terdiri dari:
-       3 Kasus Kekerasan terhadap Perempuan
-       5 kasus kekerasan terhadap Anak

Ke Delapan (8) kasus tersebut: 2 kasus berasal dari rujukan dari lembaga lain, 2 kasus berasal dari rujukan jaringan penanganan kasus dan 4 kasus  langsung mengakses layanan klinik puleh yang memperoleh informasi tentang keberadaan klinik tersebut.

Petugas yang memberikan pelayanan di klinik layanan langsung puleh aceh,  terdiri dari: Fatmawati Luthan (Konselor), Dian Marina (Konselor), Haiyunnisa (Psikolog) dan Jackie Viemilawati (Psikolog).

C.   Riset Publikasi dan Dokumentasi
Pada tahun 2010, Divisi Riset, Publikasi dan Dokumentasi lebih banyak memberikan support khusus pada program layanan masyarakat, yaitu program pengembangan kapasitas P2TPA aceh timur. Kegiatan yang dilakukan adalah: pendokumentasian program berupa pengambilan foto dan audio visual, Notulensi setiap kegiatan dan membantu proses pengembangan Modul dan alat psikoedukasi pada program tersebut.

D.   Networking dan Advokasi
pada tahun 2010, yayasan puleh ikut berperan aktif pada kegiatan-kegiatan advokasi dan penanganan kasus, melalui jaringan kerjasama lintas sektor yang ada di Aceh, seperti: jaringan Penanganan kasus, jaringan gerakan Perempuan Aceh dan gender Working Group. Melalui Kerja-kerja jaringan tersebut, yayasan Puleh Aceh telah mengambil peran penting dalam upaya pelayanan psikologis pada beberapa kasus kekerasan perempuan dan anak yang di advokasi dan di layani pada jaringan penanganan kasus.

Melalui kerja-kerja jaringan tersebut, yayasan puleh sepanjang tahun 2010, lebih dikenal dikalangan Pemerintah maupun Organisasi Non Pemerintah, hal ini dapat di ketahui  melalui banyaknya undangan yang masuk ke yayasan puleh aceh pada kegiatan-kegiatan di Organisasi-organisasi tersebut, baik sebagai perserta maupun sebagai narasumber.

E.    Penguatan Kapasitas Staf
Pada tahun 2010, puleh aceh memberikan kegiatan penguatan pengembangan kapasitas melalui  serangkaian kegiatan: Training of Trainer Penanganan Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, dari kegiatan ToT tersebut dipilih 6 orang training yang berasal dari yayasan puleh untuk menjadi fasilitator pada rangkaian training di laksanakan di aceh timur dan dibeberapa tempat lain. Selain itu yayasan juga memberi kesempatan dengan mengirim stafnya untuk mengikuti kegiatan: seminar, Pelatihan, Workshop yang di adakan oleh lembaga lain.

KEGIATAN PROGRAM YAYASAN PULEH ACEH 2010
A.   Program Penguatan Kapasitas bagi Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Aceh Timur  dan Mitra jaringanya, untuk Pencegahan dan Penanganan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak.
Pada Februari hingga Agustus 2010, Yayasan Puleh melakukan program penguatan kapasitas bagi pusat pelayanan terpadu pemberdayaan perempuan dan anak (P2TP2A) aceh timur. Dalam menjalankan program ini yayasan puleh memberikan tecnical assisten khusus penanganan psikologis bagi perempuan dan anak korban kekerasan berkolaborasi dengan Kelompok Kerja transpormasi Gender Aceh (KKTGA) yang memberikan tecnical Assisten khusus pendampingan hukum bagi perempuan dan anak korban kekerasan. Program ini  di danai oleh IRD Serasi-USAID. beberapa rangkaian kegiatan sebagai berikut:
-         Seminar Sosialisasi Publik tentang Upaya Pencegahan dan Penanganan Kasus Kekerasan terhadap perempuan dan anak di Aceh Timur
-       Workshop Pelibatan Partisipasi Tokoh Adat dan Tokoh Agama dalam mendukung upaya pencegahan dan penanganan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak.
 -    TOT Penguatan dan Pemulihan Psikososial sebagai  Upaya Pencegahan dan Penanganan Korban Kekerasan terhadap perempuan dan anak (penjaringan calon fasilitator untuk memfasilitasi training Penguatan dan Pemulihan Psikososial bagi perempuan dan anak korban kekerasan). Melalui kegiatan ini, terjaring 6 orang calon fasilitator/trainer dari 15 orang peserta TOT
-      Rangkaian Training Penguatan dan Pemulihan Psikososial sebagai Upaya Pencegahan dan Penanganan Korban Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak, bagi 124 peserta yang berasal dari, 28 Personel P2TP2A Aceh Timur, 24  Tenaga Medis di Puskesmas 24 Kecamatan di Aceh Timur, 24 Tenaga Pekerja Sosial dari 24 Kecamatan, 24 orang Aparat Penegak Hukum, 24 orang dari LSM dan Ormas pemberi layanan kepada perempuan dan anak korban kekerasan.

B.   Program penguatan kapasitas pusat pelayanan terpadu Pusat Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A)  dan masyarakat Aceh Timur, upaya Pencegahan dan Penanganan Korban  Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak (Program Lanjutan).
Program ini merupakan program lanjutan dari pada penguatan kapasitas P2TP2A sebelumnya, adapun rangkaian kegiatanya sebagai berikut:
 -  Workshop Pengembangan Draft Modul dan Alat Edukasi tentang Pemulihan Psikososial bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan
-       Workshop Finalisasi Modul dan Alat Edukasi
-      Workshop Pembentukan Jaringan Penanganan Korban Kekerasan terhadap Perempuan dan anak
-       Training Pemulihan  Psikososial bagi Kader Pemberi layanan tingkat Desa dari 2 Desa Pilot Project yaitu Desa Seuneubok Simpang Kec.Darul Aman dan Desa Beusa Seberang Kec. Peureulak Barat.
-       Training Dasar Mediasi untuk Transformasi Konflik Kasus Kekerasan terhadap perempuan dan anak, bagi aparat desa dari 2 Desa Pilot Project.
-       Bersama dengan para kader melakukan kegiatan Community Discussion (Diskusi komunitas) untuk sosialisasi tentang Upaya Pencegahan dan Penanganan Kasus Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak di 2 Desa Pilot Project.
-       Community Forum, 2 Desa Pilot berkumpul untuk melakukan case conference atau berbagi pengalaman tentang upaya pencegahan dan penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak korban kekerasan.
-       Pencetakan Modul dan Alat Edukasi
-       Lounching/Peluncuran dan Distribusi  Modul dan Alat Edukasi tentang Pemulihan Psikososial sebagai Upaya Pencegahan dan Penanganan Kasus terhadap Perempuan dan Anak Korban Kekerasan.